Perhelatan pesta demokrasi tinggal beberapa hari lagi. Tentu menjadi kewajiban bagi setiap warga negara untuk merayakan bersama-sama pesta ini dengan suasana perdamaian. Menjadi kewajiban bagi setiap warga negara menjaga dan mengawal Pemilu agar tetap aman dan damai. Pemilihan Umum sebagai sarana pesta sekaligus pertarungan demokrasi harus mampu menghadirkan suasana yang sejuk.
Berbagai fenomena dan isu-isu negatif seperti HOAX, SARA dan Ujaran Kebencian menjelang Pemilu tidak boleh melukai rasa persaudaraan dan kebersamaan. Isu HOAX, SARA, Ujaran Kebencian dan Fitnah harus dilawan bersama untuk tetap menjaga stabilitas keamanan yang kondusif.
Ketua Umum Presidium Pusat HIKMAHBUDHI, Ari Sutrisno dalam keterangannya menyatakan bahwa HIKMAHBUDHI melihat pertarungan politik demokrasi harus melahirkan optimisme terutama terjaganya semangat persatuan dan kesatuan bangsa. Berdasar pada keinginan untuk tetap menjaga semangat kebersamaan dan kekeluargaan itulah, HIKMAHBUDHI mengadakan kegiatan Bakti Sosial di Panti Asuhan Muslimin, Kramat pada tanggal 12 April 2019.
“Bakti sosial ini dilakukan sebagai cara untuk memberikan contoh kepada masyarakat maupun kepada oknum yang berkontestan di Pilpres dan Pileg untuk tetap menjaga kebersamaan dan kekeluargaan. Karena sejatinya bangsa Indonesia adalah bangsa yang menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan”, ungkapnya.
Lebih lanjut dia menyampaikan bahwa HIKMAHBUDHI sebagai organisasi yang berorientasi pada gerakan sosial kebangsaan memiliki tanggung jawab moral kebangsaan untuk tetap menyuarakan semangat persatuan dan kesatuan sebagai satu bangsa. “Dan terakhir tentunya kami berharap Baksos ini bisa membantu kebutuhan adik-adik yang ada di Panti Asuhan Muslimin”,
